EKONID Rayakan 100 Tahun Kemitraan Korporasi Jerman
Kamar Dagang dan Industri Indonesia-Jerman (AHK Indonesia/EKONID) dengan peringati satu abad kemitraan antara Indonesia dan Jerman.
Sejak tahun 1924, EKONID telah aktif berkontribusi dalam hubungan ekonomi antara Indonesia dan Jerman, dimana nilai perdagangan antara kedua negara tersebut terus meningkat hingga mencapai 7,3 miliar Euro pada akhir tahun 2024.
Dengan lebih dari 400 anggota perusahaan, EKONID merupakan kamar dagang Eropa terbesar di Indonesia. Sebagai bagian dari jaringan kamar dagang Jerman yang memiliki lebih dari 150 kantor perwakilan di lebih dari 93 negara,
EKONID memiliki posisi strategis untuk memfasilitasi kemitraan bisnis dan investasi secara global. Beberapa tonggak pencapaian EKONID meliputi:
• Pameran dagang: Penyelenggaraan INDOGERMA (1979), pameran dagang Jerman pertama di Asia Tenggara, dan TECHNOGERMA (1999), yang memikat lebih dari 850.000 pengunjung.
• Pertemuan politik tingkat tinggi dan delegasi bisnis: dalam beberapa puluhan tahun terakhir, EKONID menjadi tuan rumah dan fasilitator pertemuan antara pemimpin negara Jerman dan Indonesia, termasuk:
1995: Pertemuan antara Presiden Soeharto dan Kanselir Helmut Kohl di Hannover Messe ‘95.
1999: Kunjungan Presiden B. J. Habibie ke TECHNOGERMA ‘99.
2003: Pertemuan antara Presiden Megawati Soekarnoputri dan Kanselir Gerhard Schröder.
2012: Pertemuan antara Kanselir Angela Merkel dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta.
2016: Penyelenggaraan Forum Bisnis Indonesia-Jerman saat kunjungan Presiden Joko Widodo ke Jerman.
EKONID juga menyelenggarakan APK 2018, sebuah konferensi tingkat tinggi di mana lebih dari 1.000 CEO dan pemimpin pemerintahan dari seluruh dunia berkumpul untuk membahas perkembangan ekonomi global.
Dampak sosial
EKONID juga bersumbangsih ke berbagai inisiatif sosial. Pasca bencana tsunami Desember 2004, EKONID meluncurkan dan mengelola inisiatif INDOGERM-direct yang mengoordinasikan bantuan senilai €6,5 juta dan melaksanakan lebih dari 50 proyek bantuan sosial dalam kurun waktu tiga tahun.
“Dalam merayakan momen bersejarah ini, kita tidak hanya mengenang 100 tahun kerja sama ekonomi Indonesia Jerman, tetapi juga menatap peluang baru dalam perdagangan, inovasi, dan pertumbuhan berkelanjutan,” ujar Prijono Sugiarto, Ketua EKONID di Jakarta (4/6).
Sementara itu, Jan Rönnfeld, Direktur Eksekutif EKONID menyampaikan kebanggaannya atas kiprah EKONID terhadap hubungan ekonomi kedua negara selama ini. “Sebagai kamar dagang Eropa terbesar di Indonesia, kami bangga telah menjadi jembatan antara dua kawasan dan kami tetap berkomitmen untuk memperkuat kemitraan yang menguntungkan kedua belah pihak.”
Senada dengan itu, Peter Adrian, Presiden Kamar Dagang dan Industri Jerman, yang datang dari Berlin untuk mewakili kantor pusat Jerman, menyatakan: “Indonesia adalah destinasi bisnis yang berkembang pesat dengan ekonomi terbesar dan sangat dinamis di Asia Tenggara. Momen ini merupakan peluang besar bagi perusahaan Jerman dan Indonesia untuk memperkuat dan memperdalam hubungan mereka.”
Ditempat yang sama Anindya Bakrie, Ketua Umum KADIN Indonesia, turut menyampaikan pandangannya. Menurutnya Perayaan satu abad ini adalah bukti kekuatan dan ketahanan hubungan ekonomi Indonesia-Jerman. “Bersama, kita dapat membuka potensi yang lebih besar lagi di dekade-dekade mendatang.”
100 Tahun Sejarah Dalam Satu Perayaan Gala
Perayaan 100 tahun EKONID di gelar di Ballroom Kempinski Jakarta pada 4 Juni 2025, yang menghadirkan tamu-tamu kehormatan dari kalangan pemerintah, bisnis, dan komunitas diplomatik. Selain perayaan. acara ini akan juga menjadi wadah diskusi mengenai masa depan hubungan bisnis Indonesia - Jerman.
Selain itu, EKONID dan para tamu gala, di bawah naungan Duta Besar Jerman untuk Indonesia, H.E. Ina Lepel, memberikan dukungan finansial bagi ISCO Foundation – organisasi non-pemerintah yang berbasis di Jakarta yang berfokus pada pendidikan anak usia dini serta pengembangan komunitas.
Tiga Nota Kesepahaman
Sebagai bagian dari perayaan 100 tahun dan kunjungan Presiden DIHK, telah dilakukan juga penendangan tiga nota kesepahaman (MoU) yang menandai komitmen kolaborasi jangka panjang antara EKONID dan mitra-mitra utamanya di Indonesia.
Penandatanganan nota kesepahamanyakni:
• KADIN (Kamar Dagang dan Industri Indonesia).
Berdasarkan hubungan kepercayaan yang telah terjalin selama puluhan tahun, MoU ini mendorong inisiatif bersama dalam bidang inovasi, digitalisasi, dan keberlanjutan. Kedua organisasi berkomitmen untuk mencapai tujuan bersama dan menciptakan dampak jangka panjang di berbagai sektor kunci.
• APINDO (Asosiasi Pengusaha Indonesia).
EKONID dan APINDO akan memperbarui agenda bersama dengan tujuan membangun kemitraan strategis yang dilandasi visi bersama dalam menciptakan iklim usaha yang kondusif, kompetitif, dan berkelanjutan, serta mendorong pengembangan perdagangan dan investasi internasional.
• ASTRA International.
ASTRA telah lama menjadi pendukung program Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Ganda Jerman (GDVET) di Indonesia. MoU terbaru ini memperluas kerja sama dalam pelatihan vokasi dan pengembangan sumber daya manusia untuk mempersiapkan tenaga kerja Indonesia yang siap bekerja di Jerman.
Memasuki abad berikutnya, EKONID tetap berfokus untuk memperkuat hubungan bisnis Jerman-Indonesia melalui perdagangan, inovasi, pelatihan vokasi, dan pembangunan berkelanjutan – berlandaskan warisan kemitraan dan kolaborasi selama 100 tahun terakhir.
(责任编辑:知识)
Mau Dilantik jadi Walikota, Rahmat Effendi Sudah Bikin Susah Warga Bekasi
Penghuni IKN akan Dibatasi 2 Juta Penduduk, Kepala Otorita Ungkap Alasannya
Cek Dulu Saat Menginap, Ini Layanan dan Fasilitas Hotel yang Berbayar
Relawan Pragibsip Doa Bersama dan Nyalakan 1.000 Lilin Cinta Indonesia
Nah Lho! AI Kebanggan Tiongkok Dituding Jiplak Gemini Google
- Ini Harga Tiket Jakarta X Beauty 2024, Jangan Sampai Kehabisan
- Contoh Kata Sambutan Ketua PPS di Pelantikan KPPS Pemilu 2024
- Ekshumasi Makam Anak Tamara Tyasmara Dilakukan, Ini Alasan Polisi
- Anies Hormati Hasil Quick Count, Tunggu Hasil Akhir KPU
- Jadwal dan Tema Debat Capres
- Momen Cak Imin 'Mewek' di depan Puluhan Ribu Pendukung AMIN di JIS
- Mahfud MD Sebut Pertanyaan Gibran di Debat Cawapres Tidak Ada Isinya: Saya Mempermalukan Balik
- KPK Periksa Dirut PT PJB atas Kasus PLTU Riau
-
VIDEO: Koper Jastipers Borong Produk Kecantikan di Jakarta X Beauty
Jakarta, CNN Indonesia-- Jakarta X Beauty digelar hari ini, Kamis (6/6).Para beau ...[详细]
-
Kasus Talasemia Terus Meningkat di RI, Jawa Barat Tertinggi
Jakarta, CNN Indonesia-- Jumlah pengidap talasemia mayor di Indonesia terus menunjukkan tren mengkha ...[详细]
-
Respon Anies Usai Presiden Jokowi Minta Kecurangan Pemilu Dilaporkan ke Bawaslu
JAKARTA, DISWAY.ID- Capres dari koalisi perubahan, Anies Baswedan angkat bicara terkait permintaan P ...[详细]
-
YA Diduga Tenggelamkan Anak Tamara Tyasmara di Kolam Renang Dewasa
JAKARTA, DISWAY.ID--Anak Tamara Tyasmara berinisial D (6) diduga ditenggelamkan sebanyak 12 kali di ...[详细]
-
Jokowi Beda Pendapat Soal Polemik Rancangan UU DKJ: Kalau Saya Pilih Langsung
JAKARTA, DISWAY.ID --Presiden Joko Widodo (Jokowi) angkat bicara terkait polemik aturan Rancangan Un ...[详细]
-
Catat, Ini Link Live Streaming Pelepasan Lampion Waisak 2025
Jakarta, CNN Indonesia-- Momen perayaan Waisak di Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah bisa disaks ...[详细]
-
Usai Ruang Kerja Digeledah KPK, Bupati Malang Tunjuk Tiga Pengacara
Warta Ekonomi, Surabaya - Hadapi kasus hukum, tiga pengacara ditunjuk melakukan pendampingan Bupati ...[详细]
-
Suara Ganjar Paling Buncit Versi Quick Count, Alam: Tidak Pernah Malu dan Menyesal
JAKARTA, DISWAY.ID -Hasil perhitungan suara sementara versi hitung cepat (Quick Count) menunjukkan s ...[详细]
-
TKN Temukan Dugaan Pelanggaran Pemilu di Jawa Tengah dan Jawa Timur
JAKARTA, DISWAY.ID- Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka mengaku ...[详细]
-
Ratusan Gram Emas Batangan Hilang dari Kuil Paling Kaya di Dunia
Jakarta, CNN Indonesia-- Sekitar 107 gram emas dilaporkan hilang dari Kuil Sree Padmanabhaswamy di T ...[详细]
- Catat Baik
- Ekshumasi Makam Anak Tamara Tyasmara Dilakukan, Ini Alasan Polisi
- Anies Hormati Hasil Quick Count, Tunggu Hasil Akhir KPU
- Premier Li Qiang Tiba di Tanah Air, Tandai Kunjungan Resmi Tiga Hari ke Indonesia
- Nurdin Desak Idrus Lobi Novanto Supaya Legowo Mundur
- 6 Tanda Usus yang Sehat, Tak Cuma Dilihat dari Bentuk Feses
- Aiman Witjaksono Akan Kembali Jalani Pemeriksaan di Ditkrimsus PMJ