会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 Tingginya Golput di Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beberkan Faktor Penyebabnya!

Tingginya Golput di Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beberkan Faktor Penyebabnya

时间:2025-06-08 12:17:34 来源:quickq ios版下载 作者:百科 阅读:398次

JAKARTA,苹果怎么下载quickq DISWAY.ID --Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto membeberkan faktor penyebab tingginya angka golongan putih (golput) di Pilkada Serentak 2024.

Bima Arya menjelaskan ada banyak faktor yang menjadi penyebab tingginya golpu, diantaranya, aktor teknis hingga kejenuhan.

Tingginya Golput di Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beberkan Faktor Penyebabnya

Tingginya Golput di Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beberkan Faktor Penyebabnya

"Angka golput tinggi ini lan bisa macam-macam ya, karena faktor administratif, karena faktor ideologis, karena faktor teknis penyelenggaraan yang terlalu beredekatan antara pileg, pilpres dengan pilkada ini, mungkin juga ada faktor kejenuhan di situ," kata Bima Arya usai rapat bersama Komisi I DPD RI, Selasa, 10 Desember 2024.

Tingginya Golput di Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beberkan Faktor Penyebabnya

BACA JUGA:Full Senyum, Ini Besaran Kenaikan Gaji PNS, TNI-Polri dan Pensunan per Tahun 2025

Tingginya Golput di Pilkada Serentak 2024, Wamendagri Beberkan Faktor Penyebabnya

BACA JUGA:Harap Bersabar, Jasa Marga Tak Berikan Diskon Tarif Tol Periode Libur Nataru

Selain itu, kata Bima Arya, faktor cuaca juga bisa mempengaruhi partisipasi pemilih. Terlebih di beberapa daerah terjadi bencana. Jarak tempat pemungutan suara (TPS) dengan domisili pemilih yang terlalu jauh, juga menjadi faktor lainnya.

"Jadi banyak faktor, enggak ada faktor tunggal yang menjelaskan itu. Tapi apapun itu, tingkat partisipasi politik yang tinggi, jelas lebih baik bagi legitimasi demokrasi," ujarnya. 

Meski demikian, mantan Walikota Bogor ini menegaskan hasil Pilkada tetap valid.

"Itu valid, legitimasi berikutnya adalah legitimasi dalam hal kinerja pemerintahan, banyak juga yang terpilih dengan suara tipis ya tapi kemudian bisa membangun legitimasi pemerintahan karena perform, karena memiliki kinerja yang baik," kata Bima Arya.

Sebagai informasi, pilkada di sejumlah daerah mengalami angka golput yang tinggi salah satunya di Pilkada Jakarta 2024. 

BACA JUGA:Polemik Gus Miftah, The Indonesian Institute: Perlunya Sertifikasi Penceramah Agama

BACA JUGA:Penggeledahan di Sejumlah Kantor Dinas Pekanbaru, KPK Tegaskan Tak Ada Penangkapan

Di Jakarta, daftar pemilih tetap berjumlah 8.214.007 orang. Sementara jumlah pengguna hak suara sebesar 4.724.393 orang.

Artinya, angka golput mencapai 3.489.614 orang atau setara dengan 42,48 persen.

(责任编辑:知识)

相关内容
  • Dokter Eka Hospital Temukan Alat Bantu Koreksi Skoliosis yang Efektif
  • Tak Hadiri RUPS, Ini Penjelasan PT SER Soal Pengelolaan Blok Cepu
  • Turis Israel Dipukuli Waria Usai Batal Pesan Layanan Seks
  • Harga BBM Terbaru per 1 Agustus 2024, Pertamina Tetap, Shell dan BP Naik!
  • PM Mark Carney Telepon Langsung Presiden Prabowo, Undang Hadiri KTT G7
  • Manga Ramal Gempa Besar Jepang Juli Ini, Turis Langsung Batal Liburan
  • Horor Tangis Histeris Penumpang, Pesawat Turbulensi Parah Dihujani Es
  • Kembalinya Liliana Lim Lewat Koleksi 'Resurgence'
推荐内容
  • Apakah Hari Pahlawan 10 November 2024 Libur Nasional? Simak Informasinya di Sini
  • Daftar 20 Pantai Terbaik di Dunia, Ada 1 dari Indonesia
  • Wow, Setneg Sebut Banyak Pihak yang Bersurat Ingin Ikut Upacara HUT RI Ke
  • Modus Rumah Sakit Lakukan Klaim Fiktif BPJS Kesehatan, Kumpulkan Data Warga Lewat Bakti Sosial
  • 5 Resep Olahan Ayam agar Tidak Bosan, Bisa Jadi Lauk dan Camilan
  • Turis Israel Dipukuli Waria Usai Batal Pesan Layanan Seks